Kegiatan Belajar Mengajar seringnya monoton dengan metode tradisional. Seiring berjalannya waktu dan kemudahan akan akses teknologi, dunia pendidikan mulai mencari cara agar KBM dapat dilaksanakan dengan berbagai kreasi. Melalui teknologi multimedia, hal tersebut dapat direalisasikan dengan fitur-fitur pendukung, seperti game adukasi dan masih banyak lagi. Artikel ini akan menjelaskan tentang apa itu teknologi multimedia, jenisnya, dan contoh implementasinya dalam kegiatan belajar dan mengajar. Baca artikel berikut untuk informasi selengkapnya!
Â
Apa Itu Teknologi Multimedia?
Teknologi Multimedia mencakup segala hal yang berkaitan dengan media. Termasuk di dalamnya adalah ilmu-ilmu mengenai perfilman, animasi, game, radio, bahkan coding atau pemrograman. Menguasai teknologi ini artinya sama saja bisa menguasai hampir keseluruhan dari aspek teknologi. Multimedia kini sudah termasuk ke dalam salah satu jurusan-jurusan yang ramai dengan peminat, Â baik di tingkat sekolah menengah kejuruan maupun universitas. Semakin banyaknya peminat dalam bidang ini, menunjukkan indeks tingkat kesadaran masyarakat yang mulai sadar dengan pentingnya keberadaan dari teknologi, salah satunya adalah teknologi multimedia.
Â
Jenis Teknologi Multimedia
Dilansir dari laman detik.com, terdapat setidaknya tiga klasifikasi atau jenis dari multimedia. Berikut penjelasanya.
1. Multimedia Interaktif
Jenis multimedia ini artinya pengguna atau user dapat melakukan pengaksesan terhadap berbagai elemen multimedia yang output akhirnya dapat ditampilkan. Contoh multimedia interaktif yang dapat dilihat adalah game, laman website, atau media pembelajaran.
Â
2. Multimedia Hiperaktif
Jenis multimedia hiperaktif merupakan multimedia yang memiliki struktur terkait user atau penggunaa yang dapat mengarahkannya. Contohnya adakah world wide web (www), game online, atau laman website tertentu.
Â
3. Multimedia Linier
Jenis multimedia linier merupakan jenis multimedia dimana user atau pengguna hanya dapat menjadi penikmat atau penonton. Dalam hal ini, pengguna tidak diberi hak untuk dapat mengarahkannya. Contoh dari multimeda jenis linier ini adalah televisi, film, koran, dan sejenisnya.
Teknologi Multimedia untuk Kegiatan Belajar Mengajar (KBM)
Adanya teknologi multimedia tentu mendukung kegiatan belajar mengajar menjadi lebih menyenangkan. Berikut beberapa implementasi adanya teknologi multimedia yang dapat kamu terapkan dalam kegiatan belajar mengajar.
1. Presentasi yang Menarik
Dalam dunia pendidikan, tidak jarang kita dihadapkan pada kesempatan dimana kita harus mempresentasikan sesuatu. Dalam melakukan presentasi, kita diharuskan untuk dapat menarik perhatian penonton. Teknologi multimedia dapat membantu hal tersebut menjadi lebih mudah dan menyenangkan untuk diwujudkan. Kita dapat menambahkan elemen-elemen video dan foto untuk mendapatkan atensi penonton.
Â
2. Podcast atau Audio Learning
Pembelajaran dapat ditunjang dengan kreasi seperti membuat podcast atau audio learning. Dengan ini, pembelajaran bukan hanya menulis dan mengerjakan soal saja, namun di beberapa waktu dapat diselingi dengan mendengar podcast edukasi.
Â
3. Video Pembelajaran
Selain podcast, kegiatan belajar mengajar juga dapat dilakukan dengan menonton video pembelajaran. Pendidik dapat merangkum materi dalam bentuk video sehingga pelajar mendapatkan ‘wahana’ baru dalam belajar namun tetap mendapatkan esensi yang sama.
Â
4. Simulasi dan Game
Pendidik dapat memanfaatkan game-game edukasi yang kini bertebaran di internet. Melalui cara ini, pelajar memiiki pengalaman baru yakni belajar menggunakan game, seperti mata pelajaran yang membutuhkan pembuktian contohnya fisika. Game dapat menjadi alternatif untuk dapat menunjang kegiatan belajar dan mengajar.
Â
5. Forum Diksusi atau Kursus Online
Tidak jarang kegiatan belajar mengajar tidak bisa berjalan dengan metode tradisional. Menilik apa yang terjadi bertahun lalu, saat pandemi terjadi, seluruh kegiatan pembelajaran menggunakan teknologi multimedia, contohnya zoom atau google meet. Ini juga dapat diterapkan pada masa kini saat KBM secara langsung tidak memungkinkan.
Â
6. Penggunaan Teknologi AR dan VR
AR (Augmented Reality) dan VR (Virtual Reality) bisa digunakan sebagai media pembelajaran interaktif. Teknologi ini menggabungkan dunia virtual dengan realita. Melalui teknologi AR dan VR, pendidikan dapat mengenalkan tempat seolah pelajar benar-benar berada di lokasi terkait, contohnya simulasi lab atau tempat-tempat kunjungan industri lainnya hanya dengan menggunakan AR dan VR.
Dalam penggunaannya, teknologi multimedia membawa banyak manfaat dalam kegiatan belajar dan mengajar. Pembelajaran menjadi lebih fleksibel dan kreatif. Fleksibel artinya dapat dilakukan dimanapun dan kapanpun asal terhubung dengan internet, contohnya zoom atau google meet. Selain itu, akses game edukatif, video dan audio pembelajaran dapat memberikan new experience dalam belajar sehingga terasa lebih menyenangkan dan menumbuhkan semangat belajar. Semoga bermanfaat dan selamat berkarys!
PT. Karya Merapi Teknologi
Â
Follow sosial media kami dan ambil bagian dalam berkarya untuk negeri!
Instagram: https://www.instagram.com/kmtek.indonesia/
Facebook: https://www.facebook.com/kmtech.id
LinkedIn: https://www.linkedin.com/company/kmtek
Â
Sumber:
Comments